Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Anis
Matta kembali menegaskan agar kader PKS menghilangkan mitos di benak bahwa
suatu daerah sudah milik orang lain. Itu mutlak dilakukan bila ingin menang. "(Mitos) Itu sudah menjadi
kurungan buat kita, sehingga tidak bisa bekerja. Jadi harus dihilangkan. Dengan
begitu kita bisa menang,"tegas Anis Matta dalam konferensi pers sebelum
membuka Rapimnas PKS di Semarang, Kamis (18/4).
Pernyataan Anis Matta itu disampaikan menjawab pertanyaan
wartawan, tentang tanggapannya atas sindiran Ketua Umum PDIP Megawati atas
tekad PKS yang akan merebut basis merah di Jateng, beberapa waktu lalu di Kota
Solo. Dalam kesempatan itu, Anis
juga menyampaikan PKS akan menjadikan momentum Rapat Pimpinan Nasional
(Rapimnas) di Semarang 18-20 April sebagai take off menghadapi
pemilu 2014. Sehingga target tiga besar akan tercapai.
"Ibarat pesawat, lewat Rapimnas, PKS siap take off
menghadapi pemilu 2014. Pesawat sudah baik, pilot dan penumpang juga sudah
siap," ungkapnya. Menurutnya, prahara yang terjadi akhir
Januari lalu ternyata tidak banyak berpengaruh bagi PKS. Tapi, dibalik musibah
malah menjadi anugerah. "Kita siap terbang lebih tinggi dari
sebelumnya," yakinnya.
Selama dirinya keliling 14 provinsi di Indonesia dengan
rombongan besar sejak 2 Februari lalu, ternyata opini pengamat berbeda dengan
opini masyarakat. Banyak pengamat bilang PKS akan mati suri setelah ada prahara
akhir Januari lalu. "Tapi
saat kita turun ke bawah ternyata beda. Kita lebih solid dan militan. Ini menjadi
indikator tiga besar tidak jauh dari kami," paparnya.
Lebih meyakinkan, selama ini PKS juga memiliki tradisi
bertambah dari pemilu ke pemilu secara konstan. Sehingga dirasa wajar kalau
menargetkan tiga besar. "Kalau
target ini kita buat 2004 lalu, tentu anda akan tertawa. Kalau sekarang kan
tidak. Dalam kondisi kritis, sajakita juga bisa menangi 2 pilgub,"katanya. (pks.or.id)
Post a Comment